Nama : Agung Nugroho
NPM : 18210851
Kelas : 3EA17
Tugas Softskill B.Indonesia
Contoh Proposal penelitian Ilmiah
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Proposal membahas tentang suatu kegiatan kerja tertentu yang
memerlukan suatu perencanaan terlebih dahulu dalam merencanakan program
kerja. Menulis proposal biasanya digunakan untuk mengajukan suatu
permohonan dalam institusi (Perusahaan) tertentu. Adapun dalam menulis
proposal itu ada beberapa langkah-langkah, yaitu: Judul proposal yang
dimana kegiatan yang ditulis harus jelas, adanya latar belakang kegiatan
yang digunakan untuk memaparkan tujuan suatu kegiatan agar dapat
menjabarkan lebih lanjut sehingga tampak jelas manfaat kegiatan, dan
adanya manfaat kegiatan setelah tujuan sudah terwujud biasannya akan
memperoleh manfaat, serta adanya ruang lingkup kegian dalam bagian ini
biasannya penulis menjelaskan secara singkat tentang maksud dan
tujuannya dalam mengajukan proposal yang digunakan untuk menjelaskan
kegiatan yang akan dilaksanakan, dan adanya penyelanggaraan dalam hal
ini mencakup hal-hal yang berhubungan dengan teknik pelaksanaan
kegiatan. Adapun selanjutnya perencanaan anggaran yang dimana mencangkup
tentang biaya atau dana yang hendak digunakan, dan adanya penutup yang
dalam bagian ini biasannya berisi harapan atau dorongan dukungan dari
berbagai pihak agar kegiatan-kegiatan tersebut berjalan dengan baik dan
lancar.
1.2 Rumusan Masalah
a. Apa pengertian proposal?
b. Bagaimana sistematika penulisan proposal?
c. Apa perbedaan proposal penelitian (ilmiah) dan proposal umum (semi ilmiah)?
1.3 Tujuan Penulisan
a. Untuk mengetahui tentang proposal.
b. Untuk mengetahui sistematika penulisan proposal.
c. Untuk mengetahui perbedaan proposal penelitian (ilmiah) dan proposal umum (semi ilmiah).
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Proposal
Proposal merupakan pedoman kerja, gambaran atau peta perjalanan
lengkap yang akan dilalui selama melakukan kegiatan, berarti bahwa ia
telah mempunyai gambaran menyeluruh atau lengkap mengenai lingkup dan
urutan kegiatannya, tenggang waktu, saat mulai, serta saat bilamana
harus berakhirnya pelaksanaan dari masing-masing kegiatan, pihak-pihak
lain yang terkait dan harus dihubungi, sarana yang dibutuhkan dan lain
sebagainya.
Bagi sebuah organisasi (kepanitiaan), menyusun
proposal kegiatan merupakan langkah yang sangat penting, karena langkah
ini dapat menentukan berhsil tidaknya seluruh kegiatan. Sebelum
seseorang (organisasi, panitia) memulai dengan kegiatannya maka ia harus
membuat perencanaan tertulis yang biasa disebut dengan proposal
kegiatan. Di dalam istilah tersebut terkandung pengertian suatu usulan.
Kelihatannya, sebuah kegiatan bukan hanya untuk organisasinya saja,
karena kata “mengusulkan” mengandung makna bahwa sesuatu masih menunggu
jawaban atau izin dari pihak lain.
Penyusunan proposal merupakan
bagian dari rangkaian kegiatan dan sebagai langkah awal untuk
melaksanakan kegiatan. Dengan membuat proposal seseorang dituntut untuk
merumuskan dengan jelas apa tujuan yang ingin dicapai. Dengan demikian
sebuah organisasi dapat mengayunkan langkah dengan pasti dalam
melaksanakan peneletiannya karena tanpa adanya keraguan lagi.
2.2 Sistematika Penulisan Proposal
1. Pendahuluan
a. Berisi tentang hal¬hal dan kondisi umum yang melatarbelakangi dilaksanakan kegiatan tersebut.
b. Hubungan kegiatan tersebut dalam kehidupan sehari-¬hari (nyata).
c. Point-¬point pembahasan pada pendahuluan ini, mengacu pada komponen S¬W¬O¬T yang telah dibahas sebelumnya.
2. Dasar Pemikiran
a. Berisi tentang dasar yang digunakan dalam pelaksanaan, misalnya: program kerja pengurus dan lain¬-lain.
b. Jika kegiatan tersebut bukan dari organisasi, maka didasarkan secara umum, misalnya: Peraturan Pemerintah No sekian.
3. Tujuan
a. Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut ( umum dan khusus).
b. Tentukan juga keluaran ( output ) yang dikehendaki seperti apa.
Contoh :
a. Memperoleh kader-¬kader OSIS.
b. Memberi pengetahuan organisasi dan leadership bagi calon anggota OSIS.
4. Tema
Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut.
5. Jenis Kegiatan
a. Diperlukan untuk menjelaskan rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan jika kegiatannya lebih dari satu.
b.
Menjelaskan bentuk dari kegiatan tersebut. Misal: berupa Seminar,
Pelatihan, penyampain materi secara lisan, Tanya jawab dan simulasi dll.
6. Target
Berisi
uraian yang lebih terperinci dari Tujuan (Point 3) terutama mengenai
ukuran-ukuran yang digunakan sebagai penilaian tercapai atau tidaknya
tujuan.
Contoh : Target acara ini adalah untuk mencetak minimal 25 orang anggota OSIS yang berprestasi dan berbakat.
7. Sasaran atau Peserta
Menjelaskan tentang objek atau siapa yang akan mengikuti kegiatan tersebut ( atau lebih kenal dengan peserta.
8. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Tentukan dimana, hari, tanggal, bulan, tahun serta pukul berapa akan dilaksanakan
kegiatan tersebut.
9. Anggaran Dana
Dalam
anggaran disini, hanya disebutkan jumlah total pemasukan dan
pengeluaran yang diperkirakan oleh panitia, sedangkan rinciannya dibuat
dalam lampiran tersendiri
10. Susunan Panitia
Dalam
halaman atau bagaian susuna panitia, biasanya hanya ditulis posisi yang
penting¬penting saja, seperti Pelindung Kegiatan, Ketua panitia,
Streering Commite dll, sedangkan kepanitian lengkap dicantumkan dalam
lampiran.
11. Jadwal Kegiatan
a. Dibuat sesuai dengan perencanaan dalam kalender Kegiatan yang telah disusun sebelumnya
b. Atau bisa juga ditulis terlampir, jika jadwalnya banyak.
12. Penutup
a. Berisi tentang harapan yang ingin dicapai dan mohon dukungan bagi semua pihak
b. Ditutup dengan lembar pengesahan proposal
c. Terakhir, diikuti dengan lampiran
2.3 Perbedaan Proposal Penelitian (Ilmiah) dan Proposal Umum (Semi Ilmiah)
a.
Proposal Penelitian dalam dunia ilmiah (pendidikan) yang disusun oleh
seorang peneliti atau mahasiswa yang akan membuat penelitian (skripsi,
tesis, disertasi). Dalam dunia ilmiah, proposal adalah suatu rancangan
desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang
peneliti tentang suatu bahan penelitian. Bentuk “Proposal Penelitian”
ini, biasanya memiliki suatu bentuk, dengan berbagai standar tertentu
seperti penggunaan bahasa, tanda baca, kutipan dll.
b. Proposal
Umum yang sering digunakan sebagai usulan atau rancangan kegiatan.
Bentuk proposal ini memiliki banyak kemiripan dengan model Proposal
Penelitian yang digunakan dalam dunia ilmiah, namun karena sifatnya yang
lebih umum maka “Proposal Umum” biasanya lebih lentur dalam penggunaan
bahasa dan tidak terlalu kaku dalam aturan penulisan. Namun, walaupun
lebih “bebas”, penulisan Proposal Umum tetap harus mengindahkan kaidah¬
kaidah dan sistematika tertentu, agar dapat dengan mudah dimengerti oleh
orang¬-orang yang membaca proposal tersebut.
Secara mendasar, harus di garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu dari
sekian banyak tahap perencanaan, seperti yang telah diuraikan sebelumnya dalam buku
ini. Penulisan proposal adalah suatu langkah penggabungan dari berbagai perencanaan
yang telah dibuat dalam tahap¬tahap sebelumnya. Ini berarti, tanpa terlebih dahulu
melakukan langkah¬langkah sebagaimana yang diuraikan dalam buku ini, maka
kemungkinan besar penulisan proposal akan menemui kesulitan.
Contoh proposal kegiatan :
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH
(OSIS)
SMAN 1 KARANGANYAR
Jl. A. W. Monginsidi 03 Karanganyar-Ska 57714 Telp. (0271) 495068
2008 / 2009
PROPOSAL
PENTAS SENI (PENSI)
SMA Negeri 1 Karanganyar
I. Pendahuluan
Puji
dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
limpahan karunia-Nya kepada kita semua. Budaya merupakan hal yang perlu
di lestarikan. Indonesia memiliki beranekaragam budaya yang indah dan
tak lepas dari karya seni.
Sesuai dengan program kerja Organisasi
Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 1 Karanganyar masa bakti 2008 /
2009, kami bermaksud menyelenggarakan Pentas Seni (PENSI).
Dalam
rangka meningkatkan apresiasi dan kecintaan para siswa terhadap kesenian
dan kebudayaan. Sesuai dengan program kerja OSIS SMA Negeri 1
Karanganyar, dan untuk mengisi libur tengah semester tahun ini, kami
merencanakan untuk mengadakan kegiatan Pentas Seni (PENSI). Melalui
beberapa kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa kecintaan
terhadap kesenian dan menjadi refreshing setelah menempuh Ulangan Tengah
Semester.
II. Dasar Kegiatan atau Pemikiran
1. Progam Kerja OSIS SMA Negeri 1 Karanganyar masa bakti 2008/2009.
2. Rapat OSIS SMA Negeri 1 Karanganyar tanggal 20 Oktober 2008.
III. Tujuan
1. Untuk meningkatkan rasa kecitaan terhadap kesenian Indonesia.
2. Menyalurkan bakat dan minat terhadap kesenian.
3. Mengisi libur tengah semester tahun ajaran 2008/2009.
IV. Tema
Menumbuhkan kreatifitas dalam pentas seni.
V. Jenis Kegiatan
Pentas Seni siswa SMA Negeri 1 Karanganyar yang terdiri :
1. Band.
2. Modern Dance.
3. Tari Tradisional.
VI. Target
Untuk mengembangkan kreatifitas dari siswa SMA Negeri 1 Karanganyar.
VII. Peserta
Siswa SMA Negeri 1 Karanganyar dan tamu undangan.
VIII. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Hari dan Tanggal : Rabu,17 Oktober 2008.
Waktu : 08.00WIB – Selesai.
Tempat : Lapangan bawah SMA N 1 Karanganyar.
XI. Anggaran Dana
Anggaran Dana
Pemasukan:
Iuran Siswa @ Rp 15.000,- X 1400 = Rp 21.000.000,-
Donatur Sekolah = Rp 2.000.000,-
Total = Rp 23.000.000,-
Pengeluaran:
Konsumsi @ Rp 5000,- X 1500 = Rp. 7.500.000,-
Administrasi = Rp. 500.000,-
Panggung dan sound system = Rp. 3.000.000,-
Bintang tamu = Rp. 8.000.000,-
Kenang-kenangan = Rp. 1.000.000,-
Lain-lain = Rp. 1.000.000,-
Total = Rp.21.000.000,-
Untuk itu kami mohon sekolah memberikan donatur sebesar Dua Juta Rupiah
(Rp. 2.000.000,00).
X. Susunan Panitia
Susunan Panitia
Pelindung : Drs. H. Sukiman, B.Sc, MM.
Pembina : N.S. Raharjo,BA.
Ketua :
1. Adi Purwoko Wicaksono.
2. Dyan Pratiwi.
Sekretaris :
1. Katon Sasongko Damarmoyo.
2. Winda Presti.
Bendahara :
1. Isma Reklathakusuma.
2. Desy Purnomo Putri.
Seksi Acara : Eni Yuliani.
Seksi Konsumsi :
1. Adi Perdana.
2. Agus S.
3. Najib Rendra Mukti.
4. Ditta Dwi Andina.
Seksi Perlengkapan :
1. Andi Mulyono.
2. Bangun Mulyadi.
3. Bagus Nugraha.
4. Joko Setyawan.
5. Anggoro.
Seksi Dekorasi dan Dokumentasi :
1. Rohmad Darmawan.
2. Nanang.
Seksi Humas :
1. Susilowati.
2. Shinta Ningrum.
Seksi Keamanan :
1. Nico Sanjaya.
2. Kholis Kurniawan.
Seksi PPPK :
1. Gejora Cahyani.
2. Bambang.
Pembantu Umum :
1. Arivin Cahyo Nugraha.
2. Eko Purnama.
XI. Jadwal Kegiatan
1. 08.00 – 08.30 : Kumpul siswa
2. 08.30 – 09.00 : Pembukaan
3. 09.00 – 10.00 : Sambutan dari : Ketua panitia, Pembina OSIS, Kepala Sekolah
4. 10.00 – selesai
XII. Penutup
Demikian proposal kegiatan ini kami buat agar menjadi dasar pertimbangan dalam menyetujui dan mundukung kegiatan ini.
Proposal
ini masih jauh dari sempurna, maka kritik dan saran serta masukan yang
dapat membantu menyempurnakan pelaksanaan kegiatan selanjutnya sangat
kami harapkan. Atas kesalahan dan kekurangan kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Karanganyar, 1 November 2008
Ketua ,
Katon Sasongko Damarmoyo
NIS. 12205
Sekretaris,
Adi Purwoko Wicaksono
NIS. 12050
Mengetahui,
Ketua OSIS,
Arya Gumilang Putra Pratama
NIS. 11594
Wakasek Kesiswaan,
Bagus Nugroho
NIP. 131769222
Pembina OSIS,
N.S. Raharjo,BA NIP. 131285916
Menyetujui,
Kepala SMA Negeri 1 Karanganyar
Drs. H. Sukiman, B.Sc, MM.
NIP. 130346212
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari
hasil penulisan diatas mengenai proposal, dapat disimpulkan bahwa
proposal adalah pedoman kerja, gambaran atau peta perjalanan lengkap
yang akan dilalui selama melakukan kegiatan, berarti bahwa ia telah
mempunyai gambaran menyeluruh atau lengkap mengenai lingkup dan urutan
kegiatannya, tenggang waktu, saat mulai, serta saat bilamana harus
berakhirnya pelaksanaan dari masing-masing kegiatan, pihak-pihak lain
yang terkait dan harus dihubungi, sarana yang dibutuhkan dan lain
sebagainya.
3.2 Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Proposal
Soekardijo, R.G. (1988). Logika Dasar, Tradisionil, Simbolik dan Induktif. Jakarta: Gramedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar